Jakarta – Setelah resmi ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019, pasangan terpilih Joko Widodo dan Ma’ruf Amin rencananya akan dilantik pada bulan Oktober nanti. Kemungkinan besar, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno akan menghadiri acara tersebut karena mereka turut diundang.
Namun para pendukung militan mereka tidak setuju apabila Prabowo-Sandi hadir dalam pelantikan Jokowi-Ma’ruf. Protes mereka suarakan di Twitter dengan menggunakan tagar #PrabowoJanganHadiriPelantikan.
Hingga Selasa (02/07/2019), tagar ini berada di posisi ketiga trending topic di Indonesia. Terhitung sebanyak lebih dari 8 ribu cuitan warganet mencantumkan tagar tersebut.
Baca Juga: Luhut Ingatkan Jangan Ada Lagi Oposisi Hoaks
Menurut para pendukung yang menolak, kedatangan Prabowo dan Sandi dalam pelantikan sama halnya dengan mengakui kemenangan Jokowi-Maruf. Sejumlah pendukung juga mengancam tidak lagi mendukung mereka dan bahkan membenci Prabowo-Sandi apabila benar-benar menghadiri pelantikan.
Tak hanya suara kontra, sejumlah warganet pun mengapresiasi Prabowo-Sandi apabila jadi menghadiri pelantikan Jokowi-Ma’ruf. Menurut mereka, langak tersebut merupakan bentuk pendinginan terhadap eskalasi politik sepanjang Pilpres 2019.
“Bapak @prabowo dan bang @sandiuno tolong jangan khianati perjuangan kami termasuk kawan-kawan kami yang sudah kehilangan nyawa dalam memperjuangkan bapak berdua,” ujar salah satu netizen yang kontra.
“Pilpres telah usai, saatnya sekarang kita saling rangkul dan saling menghargai untuk kembali membangun negeri ini. Kemenangan yang sesungguhnya bukan hnya kemenangan yang nyata, melainkan kemenangan di hati rakyat. Tagar #PrabowoJanganHadiriPelantikan seharusnya, diganti dengan #PrabowoHadiriPelantikan,” tulis warganet yang mendukung. (Elhas-www.harianindo.com)