Jakarta – Pemprov DKI Jakarta hari ini menghelat Jakarnaval dalam rangka memperingati HUT DKI ke-492. Kepala Dinas Pariwisata DKI, Edy Junaedi, menyatakan bahwa Jakarnaval menghabiskan anggaran Rp 3,5 miliar.
“Untuk anggaran ini (Jakarnaval) di APBD 2019 dilakukan melalui mekanisme lelang, lebih kurang Rp 3,5 miliar untuk pelaksanaan,” kata Edy di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Minggu (30/06/2019).
Ia pun menyatakan bahwa anggaran akan ditingkatkan pada event yang akan datang. Alasannya, kata Edy, Gubernur DKI Anies Baswedan ingin lebih banyak masyarakat yang dilibatkan pada perhelatan tersebut.
“Harapan beliau (Anies) untuk tahun depan kita akan dobel lagi, lebih banyak lagi mengundang partisipasi masyarakat juga komunitas internasional,” sebut dia.
Di tempat yang sama, Anies menyatakan bahwa gelaran Jakarnaval melibatkan sekitar 3.500 peserta. Selain itu, menurut dia, Jakarnaval telah memantik peluang ekonomi masyarakat.
“Lebih dari 3.500 peserta mengikuti dan alhamdulillah ini bukan saja kesempatan untuk expresi seni budaya tetapi juga ini kegiatan yang menggerakkan perekonomian. Utamanya ekonomi sektor informal, mikro dan kecil,” kata Anies.
Meski menghabiskan anggaran yang fantastis, Anies mengklaim banyak manfaat yang dirasakan pemprov dan masyarakat. Ia kembali menyinggung soal sektor ekonomi.
“Contoh, ketika pemerintah misalkan mengganggarkan Rp 3 miliar, artinya Rp 3 miliar itu berputar di masyarakat seperti lewat sanggar-sanggar, kegiatan seni. Jadi pemerintah sebagai pendorong perekenomiaan lewat itu,” jelasnya.
“Jadi, ketika pemerintah mengeluarkan anggaran, maka itu bukan dilihat semata-mata sebagai biaya. Tapi itu sebagai cara pemerintah merangsang pertumbuhan perekonomian, karena tercipta lapangan pekerjaan, kemudian sektor-sektor lain ikut tumbuh,” tambah Anies.
Hari ini, Pemprov DKI Jakarta menghelat Jakarnaval dengan tema ‘Wajah Baru DKI Jakarta’. Jakarnaval dihelat dalam rangka peringatan HUT DKI Jakarta ke-492. Acara dimeriahkan dengan penampilan seni budaya dari berbagai daerah di Indonesia. (Hari-www.harianindo.com)