Jakarta – Inas Nasrullah Zubir selaku salah satu anggota TKN Jokowi-Ma’ruf memiliki keyakinan bahwa pembiaran demo oleh Prabowo ini untuk mengalihkan perhatian publik, bahwa sebenarnya BPN tidak memiliki cukup bukti untuk berproses di Mahkamah Konstitusi (MK).
Saat ditemui kemarin, Inas menuturkan bahwa “Kalau mereka (BPN Prabowo-Sandi) membiarkan, malah mendukung orang-orang demo, artinya mereka enggak punya bukti. Kalau mereka yakin punya bukti, mereka tidak membiarkan orang demo. Kayak kita kan, TKN yakin, maka kita tidak minta pendukung untuk turun demo. Tapi mereka tidak yakin dengan bukti yang mereka punya, akhirnya meminta pendukungnya untuk demo,”
“Ada 40 ribu pendukung Jokowi akan turun dari Jakarta dan dari luar Jakarta, termasuk dari Jatim, Jateng mau datang. Tapi TKN dengan tegas meminta mereka untuk tidak hadir ke Jakarta, dan meminta mereka menjalani ibadah puasa dengan baik di daerah masing-masing,” ujar politikus Hanura ini.
“Saya tidak paham dengan konstruksi berpikir Prabowo Subianto dengan BPN. Mereka mengatakan apa yang dilakukan massa itu aspirasi politik dalam negara demokrasi. Betul, tapi kan pakai aturan semua,” tegas Inas.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)