Jakarta – Ikut hadir dalam aksi ‘Gerakan Kedaulatan Rakyat’ kemarin, Amien Rais meminta kepada para peserta untuk membela Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hingga akhir.
Saaat ditemui di Jalan Proklamasi Menteng kemarin, Amien menuturkan bahwa “Jadi saudara-saudara, mungkin yang menanyakan kapan Pak Amien komandonya (kedaulatan rakyat), kapan? Kalau kita cermati, kalau kita dengarkan dari pidato pendek Sandiaga Salahuddin Uno, dan gongnya Prabowo, dua tokoh kita ini yang Sandi kelihatannya lembut, ramah, senyum, sangat sejuk, tapi sampai dia mengatakan bahwa ‘suara rakyat Indoneisia suara 02 yang diotak-atik’, harus kita bela sampai titik darah penghabisan,”
“Jadi petahana dan menteri yang ngawur itu, hati-hati, kita tidak takut sama sekali. Tidak ada contohnya rakyat rasa penguasa, tidak ada. Jadi kita enteng-enteng saja, kita terus saja go on, kita terus aja move on, nanti kita hanya mengikuti dari langit, yang jelas rakyat jangan dientengkan,” katanya.
“Sekarang umat Islam terutama umat yang lain mestinya sama, ini Syahrul Ramadhan, kita jadikan syahrul jihad syarul perjuangan, tapi jangan jihad, kita nggak ingin takuti orang, jadi gerakan nasional kedaulatan rakyat,” jelas Amien.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)