Jakarta – Hari ini, akibat aksi massa di kantor Bawaslu Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), Sumatera Selatan yang berakhir ricuh, delapan polisi mengalami luka dan 26 orang diamankan.
Dalam aksi kali ini, massa meminta dilakukan pemungutan suara ulang yang dinilai ada kecurangan, khususnya untuk pemilihan calon anggota legislatif.
Kombes Supriadi selaku Kabid Humas Polda Sumsel menuturkan bahwa “Informasi di lapangan, mereka sempat melakukan aksi di KPU, tapi diarahkan agar pindah ke Bawaslu. Nah, di Bawaslu ini terjadi ketegangan dan kericuhan,”
“Massa ada yang melempari pakai botol minuman dan batu. Petugas keamanan coba bertahan dan meredam sampai ada delapan polisi mengalami luka kena lempar. Dua luka serius dan dijahit. Sisanya hanya luka ringan,” kata Supriadi.
Atas peristiwa itu, polisi mengamankan 26 orang yang diduga terlibat bentrok di lokasi. Seluruhnya diamankan di Polres guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Total 26 orang diamankan dan sedang diperiksa di Polres Muaraenim. Sejauh ini kondisi di lokasi sudah kondusif dan aman,” tutupnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)