Jakarta – BPN Prabowo-Sandi hingga kini masih enggan untuk beberkan hasil penghitungan suara internal karena mengaku berkali-kali diretas.
Fadli Zon selaku salah satu anggota BPN menuturkan alasan keengganan tersebut dengan berkata “Semua itu karena masalah keamanan, ”
Dirinya memiliki pendapat bahwa jika hasil penghitungan internal dibeberkan, maka penghitungan datanya akan berpotensi diretas atau diserang hacker.
“Begitu Anda kasih tahu di mana langsung itu di-hack, langsung itu diretas. Itu terjadi berkali-kali,” ungkapnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)