Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyebut dirinya memiliki bukti adanya gerakan yang ingin mengganti ideologi Pancasila. Dan ia siap mengungkapkannya.
Hal ini dikatakan Luhut melalui pesan di WhatsApp Group yang berisi para mantan perwira Akademi Militer yang masuk pada 1967 dan lulus pada 1970.
“Ingatlah yang saya sampaikan hari ini, bahwa saya melihat sudah ada gerakan yang mengarah pada keinginan untuk mengganti ideologi Pancasila. Itu yang saya takut,” ujar Luhut dalam pesan tersebut.
Luhut mengklaim dirinya memiliki data dan bukti, namun ia enggan untuk mengungkapkannya ke publik.
“Saya punya data-data yang cukup akurat terhadap itu yang tidak elok juga untuk kita buka ke publik,” kata Luhut.
Karena itu ia mengundang para mantan perwira untuk berbincang dengannya menjelang pemilihan presiden 2019.
“Saya ingin sekali lagi mengundang kapan teman-teman entah mau ber-5 atau 10 orang, saya jamin pasti independen. Anda mau tanya apa saja, mau minta bukti apa saja, saya siap,” ujarnya.
Namun demikian, Luhut memastikan tidak ada intervensi dalam pilihan politik nanti.
“Saya tidak ada masalah, yang saya inginkan hanyalah agar kita-kita mantan perwira, mantan pejabat, marilah berpikir jernih, marilah bernalar dalam melihat segala hal, jangan menutup mata hati terhadap fakta-fakta yang baik,” pungkas Luhut.
(samsularifin – www.harianindo.com)