Jakarta – Pelaku aksi penembakan brutal di dua masjid di New Zealand, Brenton Tarrant, langsung menjalani persidangan di sebuah Pengadilan Distrik di New Zealand, pada Sabtu (17/3/2019) waktu setempat.
Dikutip dari news.com.au, Senin (18/3/2019), Tarrant sempat difoto sambil tangannya yang terborgol menunjukkan simbol berupa ‘oke’ terbalik sambil tersenyum, seperti tidak ada rasa penyesalan di wajahnya.
Lantas apa arti simbol jari yang ditunjukkan oleh pemuda berusia 28 tahun ini?
Simbol tangan tersebut kerap dihubungkan dengan supremasi kulit putih (white power). Jari tengah, jari manis dan kelingking mewakili ‘W’ (white), sedangkan ibu jari dan telunjuk berkumpul untuk mewakili ‘P’ (power).
Namun yang menarik, di awal persidangan, hakim memperbolehkan para wartawan mengambil gambar Tarrant, tapi ia memerintahkan untuk menyamarkan wajah Tarrant guna menjaga hak-haknya.
Tarrant didakwa melakukan pembunuhan atas penembakan brutal di dua masjid di New Zealand, pada Jumat (15/3/2019) lalu. Sedangkan dakwaan lainnya akan diberikan pada persidangan berikutnya, yang dijadwalkan akan digelar pada 5 April 2019.
(samsularifin – www.harianindo.com)