Jakarta – Aksi protes yang dilemparkan kubu BPN akhirnya direspon Ma’ruf Amin yang mengatakan bahwa dirinya heran terhadap protes mengenai Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran yang menerima kunjungan di rumah dinas.
Saat dikonfirmasi kemarin, dirinya menuturkan bahwa “Oh saya kira, sebagai wali kota, terima saya kan tidak masalah. Masa terima tamu nggak boleh,”
Dirinya menilai bahwa sudah memang seharusnya sebagai pejabat untuk berlaku ramah.
“Ya orang terima tamu nggak boleh tuh gimana, orang Indonesia kok gitu. Apalagi saya kiai. Datang, kemudian bertamu diterima, dan saya kira itu biasalah di Indonesia,” katanya.
“Dia kan pejabat, kalau pejabat ya harus berpihak kepada semua pihak. Jadi kalau ada tamu kemudian menolak, itu kan namanya tidak berpihak. Ya, kan? Dia seorang pejabat, ya sebaiknya menerima tamu,” imbuh Ma’ruf.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
