Jakarta – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin minta agar polisi memberikan hukuman seberat-beratnya bagi aparatur sipil negara (ASN) yang tertangkap melakukan pungli terhadap masjid pasca gempa di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Saya mendukung sepenuhnya aparat penegak hukum untuk menuntaskan penyelidikan kasus tersebut sehingga hukum bisa ditegakkan,” kata Menag dalam siaran persnya, Minggu (20/1/2019).
“Saya minta ketika yang bersangkutan jelas terbukti bersalah secara hukum, maka yang bersangkutan haruslah mendapatkan sanksi yang seberat-beratnya sesuai dengan hukum dan ketentuan berlaku,” lanjutnya.
Lukman juga mengaku sedih dan kecewa terkait kasus ini. Ia kemudian meminta ASN di lingkungan Kemenag agar menjaga nama baik institusi.
“Bagi ASN Kemenag yang lain saya pesankan bahwa kasus ini benar-benar menjadi pelajaran yang sangat berharga. Sekali lagi saya minta seluruh ASN Kemenag untuk menarik pelajaran dan mengambil hikmah dari kejadian ini,” tutur Menag.
(samsularifin – www.harianindo.com)