Jakarta – Selain penyebutan perihal penanganan korupsi, Habiburokhman juga menyebut pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bakal bisa menjawab semua isu soal HAM di debat capres-cawapres 2019.
Saat ditemui kemarin, dirinya mengatakan bahwa “Yang kami khawatirkan justru paslon sebelah akan gelagapan membahas isu korupsi. Bagaimana mungkin mengklaim Nawacita berhasil jika banyak politikus pendukung kubu sebelah yang justru tertangkap KPK,”
“Menurut catatan kami, sepanjang 2018 terjadi penangkapan setidaknya 20 kepala daerah, yang 14 di antaranya adalah politikus dari partai pendukung pemerintah. Belum lagi kasus korupsi yang menjerat mantan Menteri Sosial,” sebut Habiburokhman.
“Kami pastikan Pak Prabowo dan Pak Sandi sangat siap menghadapi serangan daur ulang soal HAM menjelang debat capres 17 Januari mendatang. Kami katakan daur ulang karena memang isu tersebut hanya muncul lima tahun sekali menjelang pemilu dan kembali menguap seiring usainya pemilu,” ucapnya.
“Kami menduga serangan daur ulang ini akan dilakukan oleh orang-orang yang frustrasi dan lelah mencari kelemahan Pak Prabowo dan Sandi yang memang nyaris tidak ada. Soal HAM ini, bagi kami sederhana saja, yaitu kita harus menghormati putusan pengadilan yang sudah ada. Nama Pak Prabowo bersih dan tidak ada satu pun putusan pengadilan yang menyatakan beliau melakukan pelanggaran HAM,” tegas Habiburokhman.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)