Bandung – Gerakan Pasundan Bergerak yang berisikan sejumlah elemen mahasiswa, kemarin Sabtu menggelar aksi unjuk rasa memprotes pernyataan capres Prabowo Subianto yang terkesan mendukung pemindahan Kedubes Australia ke Yerusalem.
Dalam aksi yang dilaksanakan Sabtu siang di samping Gedung Merdeka tersebut, mereka membawa sejumlah atribut seperti spanduk, poster berisi kecaman.
Salah satu orator dalam aksi sempat berkata “Kita menolak capres yang tidak mendukung perjuangan Palestina,”
Sedangkan saat dikonfirmasi, Fadli Amarudin selaku koordinator aksi mengatakan bahwa massa yang kini turun mengikuti aksi merupakan para simpatisan atau pendukung Prabowo. Namun, saat ini dia menyatakan menarik dukungan karena merasa telah dikecewakan.
“Sebelumnya kami mendukung Prabowo, tapi kami dikecewakan untuk itu menarik mundur (dukungan),” kata Fadli di sela aksinya.
“Tuntutan kami Pak Prabowo minta maaf ke umat Islam di Indonesia. Kita menolak capres yang tidak berpihak ke Palestina. Padahal Indonesia punya hubungan erat dengan Palestina,” katanya.
“Akan ada aksi lanjutan bila tidak ada ucapan maaf, dengan kuota lebih banyak,” ujarnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)