Jakarta – Dalam acara Indonesia Economic Forum kemarin, Prabowo Subianto juga bercerita mengeai dirinya yang dilabeli sebagai pendukung ISIS. Padahal, katanya, dia mendirikan partai berdasarkan Pancasila.
Dalam kesempatan berpidato tersebut, dirinya berkata bahwa “Saya dilabeli sebagai orang yang mendukung ISIS. Padahal faktanya saya mendirikan partai yang multirasial. Berdasarkan Pancasila, ada semua ras, agama. Saya mendapat support dari orang-orang Kristen, Buddhis, Hindu. Maka dari itu saya sangat peduli soal hal ini,”
“Orang yang mempraktikkan kebebasan berpendapat di medsos diburu, ditangkap. Orang-orang Indonesia diburu karena pergi ke suatu tempat untuk berbicara. Kita punya banyak tantangan, seorang warga Indonesia tidak dibolehkan keluar dari bandara, dan semua orang tahu bahwa pejabat pemerintah terlibat,” papar Prabowo.
“Ini menyedihkan. Ini kekerasan terhadap common rights warga negara. Kita punya ulama-ulama yang tidak dibolehkan menyampaikan dakwah dan dilabeli ekstremis,” lanjut dia.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)