Jakarta – Lukman Hakim selaku Menteri Agama ikut angkat suara dengan menyayangkan adanya insiden pembakaran bendera Rasulullah oleh oknum Barisan Ansor Serbaguna (Banser) di Garut, Jawa Barat, karena itu mengusik citra santri.
Saat ditemui di Kompleks Istana Negara, dirinya menuturkan bahwa “Atas nama apa pun memang sebaiknya harus dihindari secara demonstratif, ataupun (aksi) di ruang terbuka meskipun niatnya dalam rangka untuk menjaga kesucian kalimat tauhid, lalu melakukan tindakan seperti itu,”
Dirinya menghimbau bahwa hal tersebut harus dipahami dengan terbuka karena hal tersebut berpotensi menimbulkan reaksi-reaksi yang bisa melebar ke mana-mana.
“Mari masing-masing dari kita menahan diri, tidak kemudian main hakim sendiri apalagi melakukan upaya memobilisasi massa untuk menunjukan apakah penolakan, apakah dukungan. Itu menurut saya sama-sama tidak positif untuk meredamkan persoalan ini,” tambahnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
