Jakarta – Adi Prayitno selaku pengamat politik kali ini menilai bahwa daya beli masyarakat terus melemah dan berkepanjangan hingga menjelang pemungutan suara, kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tak perlu bekerja keras untuk meraih simpati masyarakat.
Saat ditemui JPNN kemarin Jumat, dirinya menuturkan bahwa “Jadi, pemerintah tak cukup selalu berdalih bahwa melemahnya ekonomi akibat ekonomi global,”
Pria yang juga menjabat selaku Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini menilai bahwa pemerintah harus segera mengambil langkah konkret. Misalnya, berusaha menekan harga-harga kebutuhan pokok tidak merangkak naik.
Tak hanya itu, hal sama juga terjadi dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium yang selama ini disubsidi, harus tetap dipertahankan.
Karena ketika harga BBM naik, maka harga kebutuhan lain secara otomatis akan merangkak naik.
“Saya bukan ahli ekonomi, tapi yang saya tahu persoalan ekonomi itu sangat sensitif ketika menyentuh hajat hidup orang banyak,” ucapnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)