Jakarta – Apple baru saja mengumumkan tiga varian iPhone terbaru, yakni iPhone XS, XS Max, dan XR di di Teater Steve Jobs, Cupertino, California. Semua handset dibekali dengan chipset terbaru milik Apple, yakni A12 Bionic.
Kabarnya chip tersebut dikemas dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk meningkatkan kinerja keseluruhan dari handset.
Sebagaimana diberitakan Forbes pada Minggu (17/9/2018), lengkapnya chip juga dilengkapi dengan mesin neural yang ditingkatkan dengan delapan inti, bukan dua seperti yang ditampilkan dalam chip A11 Bionic. Teknologi ini seharusnya akan membantu iPhone baru untuk meluncurkan aplikasi hingga 30% lebih cepat dan membuat hasil foto yang lebih baik.
A12 Bionic merupakan chip 7 nanometer dengan 6,9 miliar transistor, GPU 4-core, dan CPU 6-core. Baik GPU dan CPU dirancang oleh Apple agar lebih hemat energi dan kuat daripada pendahulunya.
Wakil Presiden Senior Marketing Apple, Phil Schiller mengungkapkan jika A12 Bionic dapat dikatakan sebagai chip paling kuat yang pernah ada dalam sebuah smartphone dan akan memberikan pengalaman bermain ponsel yang mumpuni.
“Mesin saraf ada di sana untuk memungkinkan iPhone menjalankan perangkat lunak jaringan syaraf yang menggerakkan peningkatan berbagai fitur pintar iPhone, seperti Face ID, Animojis, dan pengenalan suara,” kata dia.
Sementara itu, Direktur Senior Marketing iPhone, Kaiann Drance mengatakan jika pengembang aplikasi akan dapat memanfaatkan perangkat keras AI di iPhone. “Dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin menggunakan CoreML. Pada dasarnya, mereka akan dapat mengintegrasikan lebih banyak fitur AI ke dalam aplikasi mereka sendiri,” katanya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)