Jakarta – Suzuki rupanya tidak hanya ingin meniagakan all new Ertiga untuk pasar domestik saja. Head of Brand Development & Marketing PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Harold Donnel, mengatakan, pabrikan berencana mengekspor Ertiga baru ini ke sejumlah negara.
“All new Ertiga akan kami ekspor estimasinya September 2018 ini ke beberapa benua di 20 negara, seperti di Amerika Selatan, Oceania dan Karibia,” paparnya saat ditemui di sela-sela acara Media Test Drive all new Suzuki Ertiga di Bali pada Kamis (28/6/2018).
Hanya saja jadwal tersebut belum mengikat karena variabel pengiriman unit ke luar negeri tersandung legitimasi seperti uji tipe yang berbeda di tiap-tiap negara.
“Untuk ekspor fase pertama bisa berubah setiap komposisi ekspornya, bukan hanya SIM (Suzuki Indomobil Motor) dan SIS (Suzuki Indomobil Sales)-nya saja, tapi apakah (all new Ertiga) bisa memenuhi persyaratan uji tipe di negara setempat,” tambahnya.
Bila target penjualan dalam negeri all new Ertiga mencapai 5 ribu unit per bulan, untuk ekspor Harold mengakui tidak akan melebihi setengah dari target domestiknya tersebut.
“Sebagaimana akan kami mulai September ini targetnya 12 ribu unit ekspor sampai tahun fiskal 2018 atau sampai Maret 2019. Seandainya 12 ribu, berarti per bulannya 2 ribu unit all new Suzuki Ertiga yang akan kami ekspor,” ucapnya.
“Kami optimistis karena sudah ada proyeksi dari masing-masing negara (tujuan ekspor). Setiap kali kami mau meluncurkan produk, atau di awal tahun pasti sudah ada target penjualan,” tuturnya lebih lanjut.
Selain all new Ertiga, mengacu data ekspor Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) Suzuki juga sudah mengirim APV ke beberapa negara di Afrika, Asia, Amerika Selatan, dan Karibia. Adapun, jumlah unitnya yang telah terkirim dari Januari hingga Mei 2018 mencapai 7.363 unit Suzuki APV dari berbagai varian. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)