Malang – Jumlah tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2018 di Malang, Jawa Timur, hampir habis. Tiket kereta reguler maupun tambahan tinggal 10 persen.
“Tiket kereta api saat ini sisa sekitar 10 persen saja. Tiket itu termasuk kereta api reguler maupun kereta api tambahan lebaran,” kata Wakil Kepala Stasiun Kota Baru, Mardiono, Malang, Jawa Timur, Sabtu (26/7/2018).
Tiket kereta api jarak jauh keberangkatan H-7 hingga H+7 Lebaran ludes terjual. “Untuk puncak arus mudik maupun arus balik, tiket sudah habis terjual,” ucap dia.
Pada Lebaran tahun ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menerapkan tarif batas atas bagi kereta api komersial. Harga tiket kereta api Gajayana Malang-Jakarta Gambir menjadi Rp600 ribu dari harga Rp300 ribu. Kemudian, Malioboro Malang-Yogyakarta menjadi Rp300 ribu dari Rp250 ribu.
Baca juga: Syahrul Yasin : Aksi Bagi-Bagi Takjil sebagai Pendekatan Politik Sangat Tidak Tepat
“Tiket kereta api ekonomi tarifnya tetap, seperti kereta api Matarmaja Rp109 ribu dan kereta api Tawangalun tarifnya Rp62 ribu,” tambah dia.
PT KAI juga menyediakan dua kereta api tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, yakni Gajayana Lebaran kapasitas 900 tempat duduk dan Matarmaja Lebaran dengan 1.792 tempat duduk. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)