Adik Prabowo Menampik Revolusi Putih Hanyalah Kebijakan Akal-akalan

Jakarta – Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo membantah gerakan ‘Revolusi Putih’ yang diciptakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hanyalah sebuah akal-akalan untuk melestarikan bisnis usaha Prabowo.

Revolusi Putih merupakan sebuah gerakan melalui penguatan nutri bagi generasi muda. Adik Prabowo itu menegaskan bahwa ‘Revolusi Putih’ merupakan sebuah komitmen membangun bangsa melalui penguatan nutrisi.

Menurutnya ‘Revolusi Putih’ dalam pemikiran Prabowo yaitu pembiasaan konsumsi susu sebagai hal yang perlu dilakukan masyarakat Indonesia dalam keseharian.

“Latar belakang dari ide revolusi putih bukan hanya muncul sekarang, tapi sejak 2007,” tegas Hashim dalam Seminar Fraksi Partai Gerindra MPR, di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3/2018).

Baca juga : Prabowo Subianto Bakal Lakukan Revolusi Putih bila Terpilih sebagai Presiden

Lebih lanjut Hashim menjelaskan bahwa meski mengedepankan susu, revolusi putih juga menekankan pada nutrisi lain seperti ikan, daging dan konsumsi kacang hijau.

“Masyarakat hanya perlu adaptasi untuk membiasakan konsumsi makanan sehat seperti kacang hijau dan susu,” jelasnya.

Hashim menilai bahwasanya tidak tepat jika revolusi putih dikaitkan dengan bisnis keluarga mantan Danjen Kopassus itu. Sebab katanya, mantan suami Titiek Soeharto itu tidak memiliki pabrik susu atau kebun kacang hijau.

“Kami tidak punya kacang ijo atau pabrik susu. Ini adalah kepentingan nasional. Karena Pak Prabowo sangat prihatin dengan bangsa kita yang masih kekurangan gizi,” pungkasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)