Jakarta – Kali ini KH Tengku Zulkarnain selaku Wasekjen MUI angkat bicara mengenai penyerangan terhadap ulama dan ustadz yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Dirinya menilai bahwa penyerangan terhadap tokoh agama itu terjadi secara sistemik.
Saat ditemui kemarin, dirinya mengungkapkan bahwa “Kejadian ini skenario sistemik. Enggak mungkin tiba-tiba orang gila kok seperti musim jamur, tiba-tiba muncul,”
Selain itu dirinya juga memiliki penilaian bahwa sebuah keanehan jika para pelaku yang divonis mengidap gangguan jiwa itu memilih sasaran yang sama, yakni tokoh agama, ulama dan ustadz.
“Dan orang gila ini pintar, sasarannya itu cuma kiai, tokoh agama,” sambungnya.
Dirinya juga merasa heran dengan cara pihak kepolisian dalam penanganan kasus penyerangan tersebut. Hal ini terkait pihak kepolisian yang dengan mudah mengumumkan bahwa pelaku adalah orang gila tapi tanpa pemeriksaan detail terlebih dulu.
“Kok yang dikejar-kejar orang gila itu ulama? Bukan Kapolri atau kapolda? Kok orang gila taunya cuma kiai-kiai saja dan tokoh agama? Ini gila benar atau digila- gilakan?” ucapnya.
Karena itu dia meyakini peristiwa penganiayaan terhadap tokoh agama merupakan skenario yang berjalan sistemik dan ada dalangnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)