Jakarta – Ternyata hingga kini sejumlah warga di bantaran kali Ciliwung belum mendapatkan ganti rugi pembebasan lahan. Maka dari itu, Proyek normalisasi kali Ciliwung hingga kini masih mangkrak.
Namun hal ini dijelaskan oleh Sandiaga Uno dengan berkata bahwa “Jadi, enggak boleh egois. Pengendalian banjir akan sangat terbantu dengan adanya sodetan (Ciliwung). Jadi, perlu ada kerja sama warga dengan pemerintah,”
“Kita ingin mencari sebuah format bagaimana masyarakat bisa merelakan tanahnya untuk fasilitas yang akan dinikmati seluruh warga Jakarta,” ungkapnya.
Sedangkan dirinya hingga kini mengaku masih akan mengumpulkan dan berdialog dengan warga. Pendekatan secara persuasif sangat diperlukan.
“Kita ajak dialog, mediasi. Mudah-mudahan mereka mendukung dan apa pun hasilnya pemprov bisa melaksanakan,” imbuh dia.
“Lahannya milik pemprov, tapi penguasanya masyarakat. Ini perlu kesepakatan agar tidak berlarut-larut,” kata dia.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)