Harian IndoJakarta – Sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Hanura, Wiranto sudah mengambil langkah yang tepat dengan memutuskan tidak memihak kepada dua kubu yang tengah berseteru di tubuh partainya tersebut.
Hal ini diungkapkan Wiranto sebagai jawaban usai Ketua Umum Oesman Sapta Odang diberhentikan melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa di Cilangkap Kamis kemarin.
Dan dalam Munas tersebut, muncul juga keputusan mengenai Marsekal Madya (Purn) Daryatmo yang akhirnya diangkat sebagai ketua umum. Sementara Oesman dan loyalisnya menilai, munaslub yang digelar tersebut tidak sah.
Kubu OSO menilai bahwa sebagai ketua umum yang sah melalui Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM, telah mengesahkan struktur kepengurusan Partai Hanura periode 2015-2020.
Saat ditemui kemarin Jumat, Wiranto mengatakan bahwa “Saya tidak kemana-mana (berpihak pada satu kubu). Saya kan dewan pembina,”
“Sudah cukup ya. Doakan saja semoga selesai, didoakan saja,” pintanya.
Ia juga tak mau menjawab perihal kepastian bakal menghadiri acara yang digelar kubu Daryatmo, Jumat hari ini.
“Saya ada rakor ya (rapat koordinasi) di kantor,” tandasnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
