Jakarta – Mantan penyanyi cilik Joshua Suhermam dilaporkan oleh Forum Umat Islam Bersatu (FUIB), Selasa (09/01/2018), atas dugaan kasus penistaan agama saat melakukan Stand Up Comedy beberapa waktu yang lalu.
Seusai dipolisikan, Joshua diam-diam bertemu ormas Gerakan Pemuda Anshor Jakarta. Akibat pertemuan ini masyarakat menduga Joshua berupaya meminta perlindungan terkait kasus yang menimpa mantan penyanyi cilik ini.
Meski begitu, Joshua hingga saat ini masih belum memberikan klarifikasi maupun pengajuan minta maaf kepada seluruh Umat Islam. Hal itu pula yang disesalkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Front Pembela Islam (FPI) Novel Bamukmin.
Novel mengakui bahwa dirinya merasa sangat kecewa atas sikap dan perilaku yang ditunjukkan Joshua. Dia juga menilai bahwa Joshua berupaya untuk mengadu domba Umat Islam.
Baca juga : Polisi Panggil Ahli Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Agama Oleh Joshua
“Joshua sampai saat ini tidak ada itikad baik, malah memprovokasi dan mengadu domba anak bangsa dengan melibatkan ormas tertentu untuk membelanya,” ucap Novel seperti yang dilansir dari JawaPos.com, Kamis (11/01/2018).
Oleh karena itu Novel berharap agar polisi segera bertindak cepat dalam menegakkan hukum bagi Joshua. Dia berharap agar Joshua mendapatkan hukuman yang sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Demi memastikan proses hukum terhadap mantan penyanyi cilik ini berjalan adil, Novel menyatakan akan terus memantau dan melakukan pengawalan. Novel juga berharap Joshua bernasib sama dengan Ahok.
“Semoga bisa bernasib sama seperti Ahok agar cepat dapat sanksi hukum dengan segera menjadi tersangka dan segera diproses di pengadilan,” pungkasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)