Denpasar – Ribuan umat Muslim yang tergabung dalam Komunitas Muslim Peduli Bali telah melakukan kegiatan bersih-bersih pantai di seputaran Pantai Petitenget, Minggu (07/01/2018). Dalam kesempatan tersebut, hadir juga Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa, Camat Kuta Utara, AA Ngurah Arimbawa, dan Lurah Kerobokan Kelod.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung, Putu Eka Merthawan, mengatakan bahwa pihaknya telah menurunkan seluruh personel dan sudah dikembalikan ke pos semula.
“Kami memerintahkan seluruh personil DLHK, yakni sebanyak 700 orang kembali bekerja di pos semula. Untuk kebersihan pantai kami tetap menyiagakan petugas 100 orang guna memantau pergerakan sampah yang tidak terduga di lepas pantai, karena fenomena angin barat ini masih berlangsung sampai bulan April” ujarnya.
“Armada loader selalu siap di pantai dan truk siaga 10 unit. Kami juga secara niskala mengadakan ritual agar kiriman sampah pantai berangsur hilang dan berkurang,” sambungnya.
Baca juga : Sudirman Said-Ida Fauziah Resmi Dapat Dukungan dari PKB
Insiator dan Koordinator Komunitas Muslim, Ismoyo mengatakan bahwa terkait dengan banyaknya sampah kiriman di Pantai di Badung, ia menggerakkan perkumpulan Komunitas Muslim di Bali untuk membantu dengan sukarela pembersihan sampah. Pihaknya mengumpulkan lebih 50 organisasi masyarakat (ormas) dengan peserta kurang lebih 5.000 orang anggota.
Putu Eka juga menjelaskan bahwa organisasi ini terdiri dari gabungan umat Muslim, baik dari Nahdlatul Ulama maupun dari Muhammadiyah, versis, dan lain sebagainya.
“Kami umat Muslim sangat konsen juga terhadap pembangunan di Bali. Kami siap berkomunikasi dengan pejabat-pejabat di Badung untuk mendukung pembangunan dan pengentasan kemiskinan,” jelasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)