Makassar – Media sosial diramaikan dengan cerita sebuah toko kue di Makassar yang menolak membuat ucapan ‘Selamat Natal’ pada kue yang dibuatnya menurut pesanan konsumen.
Menurut pengakuan Rafika, sang pemilik kue, alasan toko kuenya menolak permintaan tersebut karena sudah menjadi komitmen pihaknya dari awal.
Rafika mengungkapkan, toko kuenya menerima pembuatan kue natal namun tidak bersedia menuliskan ucapan Selamat Natalnya.
“Kami memang sudah komitmen dari awal ya, perusahaan berdiri. Toko kue dan roti kami memang tidak menerima pembuatan ucapan Natal. Sampai di sini saja kemampuan kami,” kata Rafika saat ditemui di Toko Kue Chocholicious Jalan Andi Pangeran Pettarani Makassar, Minggu (24/12/2017).
Namun demikian, Rafika tidak mempersulit pelanggannya yang ingin memesan kue natal, namun untuk ucapannya ia minta untuk dibuat sendiri.
“Kami tak pernah mempersulit pelanggan kami. Kalaupun ada mau, silakan bawa sendiri ucapanya, boleh juga dituliskan sendiri, asal bukan dari kami,” ujar Rafika.
Selain itu, toko kuenya juga tidak menyediakan lilin kue ulang tahun.
“Kalau mau beli kue atau cakenya ada di sini, tapi untuk lilinnya silakan cari di tempat lain,” tutur Rafika.
Toko kue dan Roti Chocholicious ini sendiri berdiri sejak tahun 2012 silam, toko ini awalnya melayani pelanggan melalui media sosial. Namun 2013 hingga sekarang Chocholicious telah memiliki tempat dan pembuatan kue sendiri.
(samsul arifin – www.harianindo.com)