Jakarta – Perkataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tak mau berkomentar banyak mengenai kondisi kawasan Pasar Tanah Abang kembali disorot. Karena Anies melihat foto kondisi terkini PKL Tanah Abang yang digunakan sama seperti foto pada sekitar Mei 2017.
Meski telah melalui bulan-bulan ada program tertib trotoar, sejumlah pedagang kaki lima (PKL) masih memenuhi jalur pedestrian.
Kondisi semrawut tampak jelas di sejumlah sisi pasar. Di seberang Stasiun Tanah Abang misalnya, deretan PKL memajang dagangannya hingga menutupi trotoar.
Para pejalan kaki terpaksa melintas di badan jalan karena tak memiliki ruang untuk berjalan.
Salah satu pria yang namanya tak ingin disebut mengatakan bahwa “Semrawut begini, Neng. Kalau kitanya yang enggak hati-hati, ya bisa kena (copet). Makanya tasnya dikedepanin, jangan ngeluarin HP, di sini saben hari deh copet mulu kejadiannya,”
Berjalan ke arah Gedung Blok A dan B, kondisinya semakin parah. Penjual makanan duduk berjejer di sepanjang trotoar sambil melayani pembelinya.
“Rame Neng jualan di sini. Lumayanlah, orang yang habis keluar belanja bisa makan di sini,” ujar seorang pedagang nasi pecel.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)