Harian IndoSepang – Bos Ferrari, Sergio Marchionne, mengaku kesal dengan keteledoran yang dibuat timnya saat mengaspal di Sikruit Sepang, Malaysia pada Minggu 1 Oktober 2017. Pasalnya, tim berlogo Kuda Jingkrak tersebut harus menelan pil pahit akibat masalah teknis yang menghantui selama akhir pekan.
Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, harus memulai balapan di posisi buncit lantaran mengalami masalah teknis yang membuatnya tidak dapat ikut serta dalam sesi kualifikasi pada Sabtu 1 Oktober 2017. Alhasil ia harus memulai balapan di urutan ke-20.
Selain Vettel, rekan setimnya, Kimi Raikkonen juga harus menelan pil pahit dengan gagal finis. Pembalap berkebangsaan Finlandia tersebut mengalami keruskana Turbo yang membuat mobilnya harus segera masuk ke dalam pit dan tidak mampu melanjutkan balapan.
“Kemarin dua pembalap Ferrari bisa saja memenangkan balapan. Ini merupakan sebuah fakta bahwa kami memiliki beberapa masalah dengan unit tenaga kami karena kualitas komponenannya tidak pada tingkat yang tepat untuk mobil balap,” tutur Marchione sebagaimana diberitakan Pitpass pada Selasa (3/10/2017).
“Sekarang kami harus ikut serta dan sedang mengerjakannya. Kami tengah mengerjakan departemen kualitas dan membuat beberapa perubahan organisasi,” lanjutnya.
“Memiliki masalah seperti ini selama balapan membuat saya marah. Ini bukan masalah besar jika masalah seperti ini muncul dalam pabrik kami. Tapi, akan sangat buruk saat berada di posisi kedua di grid dan Anda tidak bisa memulai balapan,” tuntasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
