Harian IndoJakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah beberkan prediksi mereka, bahwa Indonesia akan mulai disiram hujan sekitar akhir Oktober atau awal November.
Andi Eka Satya selaku Kepala BMKG menjelaskan bahwa “Dari sisi hujan, prediksinya musim hujan akan mulai sekitar bulan Oktober-November, sehingga diharapkan kekeringan itu akan berakhir bulan-bulan itu,”
BMKG juga merilis beberapa titik di daerah yang kemungkinan akan terserang kekeringan akibat musim kemarau, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Provinsi Jawa Barat mungkin lebih dulu datang musim hujannya dibandingkan NTT. NTT mungkin akhir November atau awal Desember baru datang musim hujan dan itu akan merata (di Indonesia),” ujar Andi.
“BMKG rutin memberikan informasi. Bulan pertama memasuki musim kemarai, April, kami sudah kasih informasi kemarau tahun ini akan lebih kering dibandingkan 2016. Tetapi lebih basah dibandingkan 2015,” ujar Andi.
Dalam rapat terbatas di Kantor Presiden, Selasa siang, yang dipimpin Presiden Jokowi, lanjut Andi, Presiden Jokowi menginstruksikan sejumlah menteri untuk mengantisipasi dampak negatif kekeringan.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
