Jakarta – Android terbaru adalah versi 8 alias Oreo, namun sistem operasi tersebut masih belum tampak dalam “sensus” Android Google, lantaran baru meluncur pada akhir Agustus lalu.
Versi sebelumnya, Android 7 Nougat, selama ini masih berada di belakang Android 4.4 Kitkat yang tertinggal tiga generasi. Namun belakangan keadaan itu berbalik karena Nougat telah berhasil menyalip Kitkat.
Android Nougat versi 7.0 dan 7.1 kini digunakan oleh 15,8 persen perangkat Android yang beredar, menurut data developer dashboardterbaru dari Google, per 11 September 2017.
Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Mobile Syrup, Kamis (14/9/2017), Nougat pun kini menjadi versi Android terbesar ketiga, menggeser Kitkat yang sebelumnya duduk di urutan tersebut.
Posisi pertama masih ditempati oleh Android 6.0 Marshmallow dengan porsi lebih dari 32 persen, disusul oleh Android 5.0 dan 5.1 Lollipop dengan 28,8 persen. Sementara, Android Kitkat masih bercokol di 15,1 persen perangkat.
Persentase perangkat Android yang menjalankan Nougat (versi 7.0 dan 7.1) tercatat naik sebesar 2,3 persen. Versi-versi lain dari sistem operasi Android mengalami penurunan.
Sejumlah versi lawas sperti Android Gingerbread (versi 2.3.3 hingga 2.3.7) dan Ice Cream Sandwich (versi 4.0.3 hingga 4.0.4) terlihat masih beredar di sebagian kecil perangkat dengan mengambil bagian sekitar 1 persen. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
