Misano – Gelaran seri ke-13 Grand Prix (GP) 2017 telah menyelesaikan kalender balapnya di San Marino. Berkunjung ke negeri tetangga Spanyol itu, para pembalap sendiri tidak semuanya bersuka cita usai menyelesaikan race yang digelar Minggu 10 September 2017 malam WIB.
Salah satunya adalah Hector Barbera. Pembalap yang didapuk menjadi andalan Tim Avintia itu gagal mendulang catatan apik di Sirkuit Misano. Alih-alih mencuri poin, Barbera malah gagal menyelesaikan balapan di sirkuit sepanjang 4,2 km itu.
“Kecelakaan itu sungguh memalukan karea kami seharusnya bisa mendapat hasil yang bagus. Namun, kami telah mempelajari kesalahan dan selama balapan pun kami cukup bisa berjuang di baris depan,” celoteh Barbera sebagaimana diberitakan laman resmi MotoGP pada Sabtu (16/9/2017).
Lebih lanjut, pembalap berpaspor Spanyol itu mengatakan kondisi lintasan yang saat itu basah cukup membuatnya kesulitan. Barbera mengaku terlalu berambisi mengejar Maverick Vinales (Tim Movistar Yamaha) dan Jack Miller (Tim Marc VDS) sehingga menekan laju terlalu kuat dan terjatuh.
“Kondisinya sangat sulit dan saya tetap harus mencoba untuk berjuang. Saya semakin dekat dengan Vinales dan Miller, mungkin berikutnya saya menekan gas terlalu kencang dan malah terjatuh,” ujar Barbera.
“Saat terjatuh, saya seperti terbang. Yang terbaik adalah saya tidak mengalami luka serius. Kini saya berjanji akan lebih fokus jelang GP Aragon,” tutup pembalap berusia 30 tahun itu. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)