Jakarta – Menteri Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani meminta semua rumah sakit, dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya untuk mengesampingkan masalah administrasi dan lebih mementingkan sisi kemanusiaan.
Apalagi, lanjut Puan, pasien tersebut dalam kondisi darurat sehingga membutuhkan penanganan yang cepat.
“Yang pasti rumah sakit harusnya apalagi dalam kondisi ’emergency’ tidak boleh mengedepankan administrasi, namun tentu saja masalah kemanusiaan yang harus dikedepankan,” ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2017).
Puan berharap peristiwa seperti yang dialami bayi berumur empat bulan bernama Tiara Deborah Simanjorang meninggal dunia di IGD RS Mitra Keluarga Kalideres tak terulang lagi. Pemerintah, lanjut Puan berjanji untuk mengevaluasi sistem pelayanan kesehatan secara menyeluruh.
“Jangan sampai terulang lagi, evaluasi menyeluruh, kedepankan hal terkait kemanusiaan,” jelas Puan.
Puan mengaku telah menginstruksikan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek dan Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Fahmi Idris untuk menginvestigasi dengan cepat peristiwa yang dialami Debora. Tak hanya itu saja, pihaknya juga meminta kepolisian menginvestigasi kasus ini dari segi pelanggaran hukumnya.
“Secepatnya akan ada hasil dari investigasi tersebut, apakah memang ada kesalahan prosedur atau apapun,” ungkap Puan.
Putri dari Megawati Soekarnoputri itu berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi demgan segala hasil investigasi yang akan disampaikan Menkes nantinya.
“Apa hasilnya, bagaimana tanggapan tentu saja disampaikan Ibu Menkes. Saya harap semua pihak tidak terprovokasi dan pemerintah sudah melakukan hal yang harus dilakukan,” pungkasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)