Guizhou – Sedikitnya 30 orang tewas dan 12 orang hilang dalam bencana tanah longsor di 2 wilayah pedalaman di Cina.
Dari jumlah yang tewas itu, 23 orang di antaranya tewas dalam bencana longsor yang pertama terjadi di provinsi Guizhou barat daya pada hari Senin (28/8/2017), sementara tujuh yang tewas terjadi saat longsor kedua pada hari Rabu (30/8/2017) di di Cina barat laut.
Saat ini operasi penyelamatan memfokuskan diri untuk menemukan 12 orang yang masih hilang di kota Zhangjiawan, Guizhou setelah dihantam lebih dari 600.000 meter kubik lumpur, mengutip NDTV, Rabu, 30 Agustus 2017.
Baca juga: Trump Akui Sangat Frustrasi dengan Sikap Pemimpin Korut
Sebagian besar wilayah Cina diterjang hujan deras sejak pekan lalu. Tanah longsor merupakan malapetaka yang kerap terjadi di Cina, terutama di wilayah pedalaman negara itu setiap kali hujan deras turun.
Dalam 2 bulan terakhir , lebih dari 30 orang tewas dan banyak yang dilaporkan hilang setelah tanah longsor melanda barat daya Sichuan. Pada Juli tahun lalu, 63 orang tewas saat rumah mereka di provinsi Hunan, Cina dilanda tanah longsor dan banjir besar, sementara 1,6 juta orang terpaksa meninggalkan rumah untuk pindah ke tempat yang lebih aman. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)