Bentrokan Antar Mahasiswa, Rektor Panggil Polisi

Ternate – Pada hari Kamis (24/08/2017) kemarin telah terjadi bentrokan antara mahasiswa Fakultas Teknik dengan Fakultas Sastra Universitas Khairun (Unkhair) Ternate. Pemicunya adalah berawal dari masalah sepele, yaitu pemukulan oleh salah seorang oknum mahasiswa fakultas sastra terhadap mahasiswa baru fakultas teknik.

Akibatnya para senior dari fakultas teknik pun marah dan menyerang balik fakultas sastra. Di sisi lain fakultas sastra pun demikian, mahasiswa tidak terima dengan hal itu sehingga terjadi tawuran saling serang serta saling lempar dengan batu dan benda tumpul lainnya. Empat mahasiswa dari kedua fakultas tersebut mengalami luka-luka.

Bentrokan terjadi sekitar pukul 15.30 WIT dimana seorang mahasiswa baru dari fakultas teknik dipukul oleh mahasiswa sastra. Lantas mahasiswa baru yang dipukul tersebut melaporkan kejadian itu kepada para seniornya.

Karena tak terima, sejumlah mahasiswa teknik mendatangi mahasiswa sastra yang memukul juniornya. Suasana menjadi tegang di anatara kedua kubu dan sempat terjadi aksi saling lempar dengan batu.

Baca juga : Video Perkelahian Siswi Beredar, Kepsek Terancam Sanksi

Sejumlah kaca gedung di kampus pun menjadi korban lemparan. Beberapa anggota kepolisian dari Polsek Ternate Selatan yang terjun ke lokasi tidak bisa membendung bentrokan itu. Bahkan sesekali polisi mengeluarkan tembakan peringatan ke udara namun sayangnya tak dihiraukan oleh mahasiswa.

Berselang 20 menit kemudian, barulah bantuan dari polres datang dan berhasil membubarkan massa kedua kubu. Akibatnya, empat orang mahasiswa dari dua fakultas terluka. Bahkan dua korban, yakni Ardian (21) dan Hanafi (21) harus dilarikan ke RSUD dikarenakan kepala mereka bocor terkena lemparan batu.

Wakil Rektor I Unkhair Ridha Ajam menyesalkan kelakuan mahasiswanya tersebut.

“Untuk kejadian ini, saya belum mengetahui secara pasti penyebabnya. Jika kedapatan pemicunya dan siapa yang memulai, saya pastikan akan diberi sanksi tegas,” tegasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)