Surabaya – Menjelang Hari Raya Idul Adha tahun ini mengalami kenaikan harga binatang kurban sapi di Jawa Timur bila dibandingkan dengan tahun lalu. Kenaikan harga diperkirakan sekitar Rp 1 juta per ekor.
Kenaikan harga tersebut disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pedagang Sapi dan Daging Segar (PPSDS) Jatim, Muthowif. Muthowif mengatakan bahwa harga sapi dewasa saat ini bisa mencapai sekitar Rp 14 juta-16 juta per ekor.
Kenaikan harga terjadi disebabkan berkurangnya populasi sapi di Jatim karena dikirim sebagai hewan kurban ke berbagai daerah. Selain itu, stok sapi dewasa dengan harga Rp14-16 juta per ekor terbatas.
“Kenaikan juga bertujuan menyiasati ongkos kirim yang mencapai Rp 1-1,5 juta per ekor,” Trang Muthowif, Kamis (24/08/2017).
Baca juga : Persediaan Hewan Kurban di DIY Menjelang Idul Adha 2017 Masih Mencukupi
Untuk memenuhi stok dan kesehatan hewan kurban, PPSDS telah bekerja sama dengan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Surabaya serta Fakultas Kedokteran Hewan Unair. Tahun ini PPSDS Jatim menyiapkan 750 ekor sapi yang akan disebar ke empat daerah, yakni Surabaya, Sidoarjo, Blitar dan Kediri.
“Khusus Surabaya dan Sidoarjo kami siapkan sebanyak 500 ekor,” jelasnya.
Sapi yang dikirim tersebut umumnya berasal dari Madura. Hanya sedikit yang berasal dari bali. Muthowif juga meminta warga untuk berhati-hati dengan hewan kurban yang dijual pedagang musiman.
“Banyak hewan yang dijual yang belum cukup umur dan kurang layak sembelih karena terlalu kurus,” terangnya.
(Muspri-www.harianindo.com)