Jakarta – Walaupun tak bisa hadir dalam perhelatan milad ke-19 FPI, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab tetap memberikan pidatonya yang langsung dipertontonkan kepada para jamaahnya.
Dalam pidatonya, Habib Rizieq berpesan, melalui Hari Kemerdekana Indonesia ke 72 dan juga Milad ke 19 ormas FPI, Habib Rizieq berpesan agar para Laskar FPI, dan masyarakat selalu mengisi kemerdekaan dengan mempertebal iman dan ketakwaan.
Dalam rekaman tersebut, Rizieq berkata “Karena tanpa iman dan takwa tak ada arti kemerdekaan ini dan tidak pernah merasakan kemerdekaan sejati,”
Selain itu, menurut Habib Rizieq, Indonesia belum sepenuhnya merdeka. Karena belum lepas dari penjajahan, perbudakan, penghianatan, kebohongan, kezaliman, kemaksiatan, dan kebatilan.
Rizieq juga menegaskan, bahwa arti kemerdekaan itu bebas untuk menyerukan kedamaian, menikmati pendidikan gratis, bebas jaminan kesehatan, stop kemaksiatan dan tegakkan keadilan.
“Jadi merdeka itu juga lunas dari segala utang, dan tuntas atasi pengangguran dan kemiskinan,” katanya.
Oleh sebab itu dengan perayaan 72 tahun Kemerdekaan Indonesia, Habib Rizieq mengajak ulama, kiai dan yang lainnnya bisa berdoa kepada Indonesia supaya bisa memperoleh kemerdekaan yang sesungguhnya.
“Semoga semangat untuk mewujudkan kemerdekaan sejati semakin membara,” pungkasnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)