London – Vertu adalah salah satu produsen barang mewah. Perusahaan itu pun bermarkas di Inggris. Namun, kini mereka harus gulung tikar. Hal tersebut terjadi lantaran terlilit utang 128 juta poundsterling.
Kabarnya, perusahaan tersebut kini telah melunasi utangnya 1,9 juta poundsterling. Pembayaran itu dilakukan langsung kepada kreditor. Namun, krisis keuangan itu membikin perusahaan tersebut bangkrut.
Sebagaimana diberitakan The Verge Selasa (8/8/2017), Vertu pun telah diakuisisi pebisnis asal Turki. Dia adalah Murat Hakan Uzan. Meski demikian, tidak ada informasi terkait nominal pembelian perusahaan tersebut.
Setelah diakuisisi, Murat Hakan Uzan yang kini tinggal di Prancis tersebut akan mempertahankan kepemilikan merek, teknologi, dan lisensi dari Vertu. Pria tersebut dikatakan berencana untuk menghidupkan Vertu kembali di masa mendatang.
Akibat dari penutupan barik, sebanyak 200 orang karyawan Vertu dilaporkan kehilangan pekerjaannya. Ponsel bikinan Vertu tergolong mewah karena menggunakan bahan-bahan ekslusif seperti kulit burung unta, logam mulia, dan permata. Tak heran jika untuk satu unit ponsel harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)