Jakarta – Kabar terkait datangnya terpidana kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dalam sidang Buni Yani sudah mulai beredar. Meski begitu, hingga kini masih belum dapat dipastikan kapan kedatangan yang dimaksud.
Meskipun pada saat ini Jaksa Penuntut Umum (JPU) juga telah meminta dihadirkan Ahok pada hari ini, selasa (08/08/2017).
Merespon kabar tersebut, Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, mengatakan bahwa akan tetap menurunkan personel untuk pengamanan sidang yang biasa dilakukan di Gedung Arsip dan Perpustakaan Daerah, Jalan Seram Kota Bandung.
“Untuk antisipasi pengamanan dua SSK atau sekitar 300 orang personel disiagakan untuk menjaga proses persidangan Buni Yani,” ungkap Kombes Pol Yusri Yunus, Senin (07/08/2017).
Baca juga : Pengacara Keberatan Ahok Hadir di Sidang Buni Yani
Sementara itu, terkait kepastian kedatangan ahok, pihaknya masih melakukan koordinasi lebih dulu dengan Polda Metro Jaya.
“Kami masih koordinasi dengan Kejaksaan Tinggi Jabar. Kalaupun Ahok datang tentu akan ada pengawalan dari Polda Metro Jaya Jakarta,” terangnya.
Yusri menerangkan bahwa kalaupun akan adanya aksi unjuk rasa, pihaknya sudah mempersiapkan semua prediksi ancaman-ancaman termasuk demo antara pihak yang pro dan kontra.
“Kami standby-kan personel dengan seluruh pengamanan,” tandasnya.
(Muspri-www.harianindo.com)