Home > Ragam Berita > Nasional > Kasus Novel, Gerindra Kecewa Polisi Hanya Bisa Membuat Sketsa

Kasus Novel, Gerindra Kecewa Polisi Hanya Bisa Membuat Sketsa

Jakarta – Perkembangan kasus penyerangan terhadap anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, masih dinilai lambat. Pasalnya hingga kini masih belum ada perkembangan yang berarti.

Kasus Novel, Gerindra Kecewa Polisi Hanya Bisa Membuat Sketsa

Ferry Juliantono

Hal tersebut menggungah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Ferry Juliantono, untuk berkomentar. Ferry juga menilai bahwa kinerja Kepolisian RI dalam mengungkap kasus teror kepada penyidik KPK Novel Baswedan sangat lamban.

“Kalau lihat situasi sekarang yang terjadi, dalam kurun waktu lama puncak prestasi kepolisian (dalam kasus Novel) hanya bisa sampai menggambar sketsa. Ya faktanya seperti itu,” kata Ferry , Sabtu (05/08/2017).

Dia mengatakan proses pengungkapan harus dipercepat agar semua masyarakat tahu bahwa kepolisian bisa membongkar apa saja yang terjadi. Dia menduga bahwa sebenarnya Polri sudah mengetahui siapa pelaku penyiraman terhadap Novel.

Baca juga : Polri Gandeng KPK untuk Bentuk Tim Gabungan Dalam Kasus Novel Baswedan

“Tetapi informasi ini kemudian ditutupi atau belum ditemukan akurasi informasi sehingga dalam beberapa bulan baru sketsa wajah,” kata anak buah Prabowo Subianto di Partai Gerindra ini.

Ferry juga curiga dengan lambannya Polri dalam mengungkap kasus Novel ini. Karena itu, Ferry juga mengatakan kepada seluruh pihak termasuk Pansus Hak Angket KPK bentukan DPR juga harus mengkritik kinerja kepolisian dalam menangani kasus Novel ini.

“Kritik terhadap kinerja KPK juga harus dibarengi dengan kritik yang sama terhadap Polri untuk segera mengungkap kasus penyerangan Saudara Novel ini,” tutupnya.
(Muspri-www.harianindo.com)

x

Check Also

Ketua MUI : "Boikot Produk-Produk Amerika"

Ketua MUI : “Boikot Produk-Produk Amerika !”

Jakarta – Kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada Minggu (17/12/2017) hari ini, dipadati oleh ...