Hamamatsu – Bos Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengakui kalau proses adaptasi sang rider, Andrea Iannone bersama pabrikan Jepang tersebut di MotoGP 2017 memang berjalan lambat.
Brivio pun mengaku Iannone mengaku puas atas performa GSX-RR saat uji coba pramusim, namun justru terkendala saat MotoGP 2017 dimulai.
“Dengan Andrea, kami tak menemukan masalah apapun dalam uji coba pada November (2016) maupun Februari (2017). Tapi ketika musim dimulai, kami mendapat masalah. Kami mengakui kalau proses adaptasinya juga lambat,” kata Brivio sebagaimana diberitakan Racer pada Rabu (19/7/2017).
“Andrea datang dari Tim Ducati yang memiliki motor yang benar-benar berbeda, dan ia harus beradaptasi. Kami juga bekerja keras demi memenuhi keinginannya. Motor kami juga harus beradaptasi dengannya. Motor dan rider harus sama-sama beradaptasi, tapi sejauh ini belum sempurna,” ungkapnya.
Sampai paruh pertama MotoGP 2017 berakhir, Iannone saat ini masih terpuruk di peringlat 16 klasemen sementara rider. Prestasi terbaiknya hanyalah finis di peringkat tujuh dan sudah tiga kali gagal finis akibat terjatuh.