Jakarta – Apakah Anda sering makan jauh di atas jam makan malam? Ternyata kebiasaan makan larut malam tersebut ada hubungan dengan rasa stres yang Anda rasakan.
Tetapi jangan khawatir, karena para peneliti punya cara ampuh untuk mengobati acara makan malam Anda yang “berantakan” tersebut.
Sebuah grup ilmuwan dari Michigan State University dan juga dipublikasikan dalam the Journal of Applied Psychology mengungkapkan, bahwa kebiasaan Anda akan makan larut malam dapat diobati dengan tidur malam yang cukup. Sesimpel itu.
Dua penelitian itu mempelajari tentang hubungan antara stres-pekerjaan, kualitas tidur, mood yang negatif, dan kebiasaan makan dengan menanyakan pada para partisipan untuk terus mencatat semua hal dalam bentuk diary.
Kedua studi tersebut terlibat dalam dua jenis sumber stres yang berbeda. Pertama, melibatkan mereka yang bekerja dengan banyak tuntutan. Dan yang kedua adalah melibatkan mereka yang diperlakukan tak baik oleh para pelanggan.
Keduanya menunjukkan bahwa pengalaman kerja dengan stres tinggi, terutama di pagi hari, cenderung berhubungan dengan kebiasaan makan (makan makanan tak sehat) di malam hari.
Bagaimanapun juga, kedua jenis pegawai dengan dua pekerjaan yang berbeda ini, dilaporkan makan dengan baik dalam satu hari jika mereka cukup tidur.
Rekan penulis dalam penelitian ini menyangka jika tidur malam yang baik, dapat melindungi seseorang dari tekanan stres sepanjang hari.
Baca juga: Dekorasi Rumah Kekinian dengan Nuansa Navy
“Kami percaya bahwa para pekerja lebih baik dalam menghadapi stres sepanjang hari kerjanya, karena tidur yang baik bisa membantu tubuh Anda agar kuat dan enejik,” ujar rekan penulis Chu-Hsiang (Daisy) Chang, PhD seperti dilansir dari metrotvnews.com, Selasa (18/7/2017). (Yayan – www.harianindo.com)