Jakarta – Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sejak menjalani kampanye Pilgub DKI Jakarta menegaskan akan membatalkan proyek reklamasi Teluk Jakarta. Namun ada usulan, untuk memanfaatkan pulau yang sudah terlanjur jadi, proyek reklamasi itu dijadikan tempat hiburan malam.
“Mengusulkan agar kiranya salah satu pulau buatan yang sudah terlanjur jadi sebagai pusat hiburan malam di Jakarta,” ungkap Tim kerja wisata dan budaya Anies-Sandi, Henry K Rudin, Minggu (2/7/2017).
Henry memberi contoh, di berbagai negara, pusat hiburan malam jauh dari pemukiman warga. Sehingga tak akan mengganggu warga yang bermukim di sekitarnya.
“Seperti ada di Dubai, Singapura, atau Pattaya. Kalau di luar negeri itu ada tempat khusus hiburan malam. Jadi khusus untuk hiburan malam jauh dari pemukiman,” tukasnya.
Tetapi Henry tetap menitik beratkan tempat hiburan malam harus bebas dari peredaran narkoba atau lokasi prostitusi. Dirinya juga menegaskan, Pemprov DKI nantinya menindak tegas jika ada tempat hiburan malam yang melanggar aturan.
“Tidak memperpanjang izin usaha tempat hiburan malam yang terindikasi jadi tempat prostitusi dan peredaran narkoba,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno mengaku akan mengkaji ulang rencana itu. Namun yang pastu, pulau reklamasi yang terlanjur jadi akan dimanfaatkan sebagai sport city sesuai dengan usulan dari teman-teman Ok Sport.
Baca juga: Menag Menegaskan LGBT Tidak Dibenarkan Oleh Agama
“Ada masukan dari kawan-kawan bagaimana kalau wisata yang berbasis hiburan night life atau night entertainment itu di pulau (reklamasi yang sudah jadi). Nanti kita tampung dulu masukannya prioritas kita untuk itu adalah untuk melakukan kajian lingkungan hidup. Baru setelah itu sesuai dengan koordinasi pemangku kepentingan lain kita fokuskan bagaimana pemanfaatan dari pulau tersebut. Tentunya untuk kepentingan masyarakat,” pungkas Sandiaga. (Yayan – www.harianindo.com)