Gresik – Bulan suci Ramadhan akan segera berakhir. Umat Muslim pun sebentar lagi akan merayakan kemenangannya, berupa datangnya Hari Raya Idul Fitri. Oleh karenanya, tidak mengherankan, saat ini banyak ucapan selamat menjalankan ibadah puasa, maupun menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri.
Ucapan semacam itu biasanya diucapkan dalam berbagai bentuk. Baik secara langsung, maupun dalam sejumlah media.
Semisal, lewat spanduk atau baliho yang dipasang di jalanan. Khusus baliho yang dipasang di jalanan, belakangan ada sebuah baliho ucapan selamat menunaikan ibadah puasa, dan menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri yang menarik perhatian publik.
Berdasarkan postingan akun Facebook Rudi Anto di Grup Gresik Sumpek, baliho itu membuatnya gagal paham. Penyebabnya ternyata ada pada tulisan yang tercantum pada baliho tersebut. Tepatnya, sebuah tulisan yang terletak pada bagian paling bawah baliho itu.
Isi tulisan tersebut adalah “AKBP M. SABILUL ALIF.SH.SIK – KAPOLRESTA TANGERANG”.
Tulisan itu membuat bingung masyarakat. Sebabnya, baliho itu bukan dipasang di Tangerang, melainkan ada di daerah yang sangat jauh dari Tangerang, yaitu Gresik.
Meskipun demikian, pengunggah foto itu memberikan penjelasan pada statusnya.
“Dari Kemarin Gagal Paham.. Opo’o Fotone Kapolres Tanggerang onok Nak Kene, nak bungah karo nak manyar (tak pikir seng nggawe Banner salah cetak)
Tibak’e iki Wong Gumeng, Alumni Ma Kanjeng Sepuh (Dari Kemarin Gagal Paham, Kenapa Fotonya Kapolres Tangerang ada di sini, di Bunga dan di Manyar, saya pikir yang bikin banner salah cetak, Ternyata ini orang Gumeng, alumni MA Kanjeng Sepuh”.
Meski demikian, foto tersebut juga menuai pujian netizen, Minggu (18/6/2017).
Sebab, mereka bangga warga daerahnya ada yang menjadi kapolres di kota lain.
@Warsito Elem,”Orang Gresik hebat2, Kapolres Bantul konon orang Gresik”
@Syariful Azhar,”Alhmdllh”
@Kaji Burhan,”Barokallah Alhamdulillah”
@Laundry Karpet Gresik,”Asli wong bungah”
Baca juga: Mie Instan Mengandung Babi, DPR Minta Penjelasan BPOM
@Fathul Falahil Amin,”Mene tak gawe benner”
(Yayan – www.harianindo.com)