Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak nyaman dengan merebaknya isu kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI). Tak hanya itu, isu PKI juga ditujukan kepada dirinya beserta keluarga.
“Kalau memang PKI muncul lagi ya ditindak saja. Kan Ketetapan (Tap) MPR mengenai larangan PKI dan ajaran komunis masih berlaku,” ujar Presiden Jokowi dalam dialog dengan sejumlah pimpinan media massa di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/5/2017) siang.
Jokowi lantas mengungkapkan, pada saat PKI dibubarkan pada 1966, dirinya masih berusia 4 tahun.
“Masa anak usia 4 tahun sudah menjadi anggota PKI,” ungkapnya dengan nada meninggi.
Isu itu pun lantas diarahkan ke kedua orangtuanya.
“Setelah diteliti kan ternyata ayah dan ibu saya tidak ada kaitan dengan PKI. Lalu muncul isu saya ini bukan anak kandung dari ibu saya. Ini kan lucu,” tukas Jokowi yang saat itu didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Menurut Jokowi, rumor yang menyebut dirinya bukan anak kandung dari Ny Sujiatmi Notomihardjo sangat tidak berdasar.
Baca juga: Hamdan Zoelva : Pemerintah Seharusnya Peringatkan HTI Lebih Dulu
“Lha kan jelas saya lahir di rumah sakit mana. Kampung saya di mana. Semuanya jelas kok,” pungkas Jokowi. (Yayan – www.harianindo.com)