Manchester – Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane dikabarkan berlaku tidak adil terhadap anak asuhnya. Belum lama ini, dia menegaskan telah menerapkan kebijakan yang adil. Hal tersebut diterapkan kepada seluruh pemainnya.
Hal tersebut terjadi karena beberapa pemain pelapis mendapat jatah merumput cukup banyak. Di antaranya, Alvaro Morata dan Marco Asensio. Di antara 24 anggota skuad, 21 pemain diberi kesempatan bermain lebih dari 1.000 menit di berbagai ajang.
Yang terakhir, pria asal Perancis itu mengubah sembilan starter pemain. Hal tersebut terjaddi saat Real Madrid menang 6atas Deportivo La Coruna di Stadion Riazor pada Rabu (26/4/2017) dengan skor 6-2.
“Saya tidak melihat adanya ketidakadilan. Inilah kami seharusnya. Di klub lain, tim lapis kedua mungkin tidak mendapatkan jatah tampil kecuali ada emergensi,” tutur Zidane sebagaimana diberitakan Marca pada Senin (1/5/2017).
“Anda mungkin berpikir bahwa ada tim A dan B, tetapi saya melihat sebaliknya,” tambahnya.
Selain itu, Zidane telah menyampaikan pembagian jatah bermain kepada skuadnya. Misalnya, Isco. Memang, pemain tersebut tampil sangat impresif. Dia pun mencetak masing-masing satu gol dan assist saat bersua La Coruna.
Baca juga: Jese Rodriguez Nilai Real Madrid Tidak Perlu Tenaga Griezmann
“Saya menyampaikan langsung kepada pemain, bukan jurnalis. Ini sulit karena semasa bermain, saya hampir selalu diturunkan,” ujar Zidane.
Selain itu, kebijakan rotasi Zidane memang termasuk positif. Beberapa pemain pelapis memang telah menunjukkan kontribusi signifikan. Misalnya, Alvaro Morata. Dia telah mengemas 18 gol. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
