Jakarta – Pasangan calon Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengungguli paslon Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dalam hasil perhitungan cepat Pilkada DKI Jakarta. Sebagai bentuk syukr, Masjid Jogokariyan pun menggelar syukuran dengan menyembelih seekor kerbau.
Masjid Jogokariyan
Ketua I Takmir Masjid Jogokariyan, Muhammad Salim A Fillah, menyatakan, kerbau yang disembelih tersebut dibeli dari uang hasil urunan jemaah Masjid Jogokariyan. Kerbau tersebut disembelih dan kemudian dagingnya dibagikan kepada jemaah Masjid Jogokariyan.
“Kerbau disembelih pada Kamis (20/4/2017) sore. Selesai disembelih, dagingnya kami bagikan kepada jemaah usai Salat Jumat,” ujar Salim, Jumat (21/4/2017).
Salim menambahkan, daging kerbau sebanyak 130 kilogram itu diolah menjadi rendang, kicik dan sate goreng. Olahan daging kerbau, lanjut Salim, dibungkus bersama nasi kemudian dibagikan kepada 1.200 jemaah Masjid Jogokariyan.
“Tadi jumlah jemaah melebihi jumlah jemaah Salat Jumat biasanya. Jadi tadi tidak semua jemaah mendapatkan daging kerbau,” ungkap Salim.
Ustaz Jazir, salah satu tokoh di Masjid Jogokariyan, menambahkan, penyembelihan kerbau memiliki makna filosofis tersendiri. Kerbau oleh masyarakat sekitar dikenal sebagai hewan yang dungu dan gampang dipengaruhi.
Baca juga: Panwaslu Tak Temukan Amplop dan Identitas Paslon di Sembako PPP
“Makanya ada peribahasa bagai kerbau dicocok hidungnya. Kami simbolkan bahwa selama ini masyarakat diberlakukan seperti kerbau. Gampang dipengaruhi. Tetapi di Pilkada DKI Jakarta, rakyat sudah cerdas dan tidak lagi menjadi kerbau dungu dalam menentukan pilihannya,” urainya. (Yayan – www.harianindo.com)