Jakarta – Exit poll Lembaga Kajian Pemilu Indonesia menyatakan bahwa Anies Baswedan-Sandiaga Uno menempati posisi teratas di putaran kedua pilkada DKI Jakarta pada Rabu (19/4/2017). Hal itu diungkapkan Direktur Lembaga Kajian Pemilu Indonesia Arifin Nur Cahyono.
Pihaknya menjelaskan, Anies-Sandi mengantongi 51,1 persen suara. Paslon Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat hanya mendapatkan 48,9 persen suara.
“Pemilih dikonfirmasi saat hendak masuk TPS. Mereka ditanyai bakal memilih paslon kepala daerah Daerah DKI Jakarta di lima kotamadya dan satu kabupaten. Kami pun mendapati Anies – Sandi dengan 51,1 persen dan Basuki-Djarot : 48,9 persen,” kata Arifin, Rabu (19/4/2017).
Selain saat hendak masuk, pemilih diwawancarai saat keluar TPS. Hasilnya, Anies-Sandi tetap unggul. “Ketika pemilih sudah keluar dari TPS, kami tanyakan kembali. Hasilnya, Anies-Sandi 52,6 persen dan Basuki-Djarot 47,4 persen,” paparnya.
Baca juga: Quick Count Belum Di Mulai, Mbah Mijan : “Selamat Untuk Ahok-Djarot”
“Dengan demikian maka pasangan Anies-Sandi akan terpilih sebagai gubenur dan wakil gubenur baru DKI Jakarta,” kata Arifin menyimpulkan.
Sementara itu, Exit poll ini dilakukan mulai pukul 8.00 di 2416 dari 13034 TPS yang tersebar di DKI Jakarta. Adapun Margin of error exit poll ini kurang lebih 1,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)