Jakarta – Fadli Zon selaku Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, merasa tidak heran melihat kabar tim pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat, yang diduga membagi-bagikan sembako untuk memengaruhi suara masyarakat.
Fadli menilai hal tersebut sudah sangat mengkhawatirkan. Terlebih lagi, hal tersebut dilakukan di tengah upaya membangun demokrasi yang bebas dari politik uang. Ketika ditanya terkait dengan video yang beredar bahwa calon Gubernur DKI yang dia jagokan, Anies Baswedan, juga membagi-bagikan sembako, Wakil Ketua DPR tersebut berkilah bahwa video tersebut adalah rekaman lama.
“Ini harus segera dihentikan. Ini penistaan demokrasi, orang yang melakukan harus dihadapkan ke hukum,” ujar Fadli di Jakarta, Selasa (18/4/2017).
“Yang dilakukan Anies sudah lama, tak ada hubungannya. Ini kan (yang diduga dilakukan tim Ahok-Djarot,red) massif dan luar biasa. Jumlahnya miliaran rupiah,” ucap Fadli.
Baca Juga : Ahok Berkunjung Ke Rusun Rawa Bebek, Warga Minta Dibuatkan PAUD
Oleh karena itulah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta, kata Fadli, harus segera bertindak tegas dan segera melakukan penyelidikan terkait hal itu. Karena jika tidak, pesta demokrasi akan sangat tercederai.
“Bawaslu harus segera investigasi, agar tak jadi preseden buruk. Agar bisa ditangani,” pungkas Fadli.
(bimbim – www.harianindo.com)