Barcelona – Luis Enrique selaku pelatih Barcelona mengaku bingung dengan keputusan wasit yang memberikan kartu merah kepada Neymar saat timnya menghadapi Malaga (9/4/2017). Enrique pun menyebut apa yang sudah diputuskan oleh wasit sebagai hal yang aneh.
Blaugrana akhirnya harus bermain dengan 10 pemain pada saat bertandang ke La Rosaleda untuk menantang Malaga. Penyerang Barca, Neymar mendapatkan dua kartu kuning pada menit ke-27 dan 65. Pemain asal Brasil pun harus angkat kaki dari lapangan sebelum laga usai.
Keputusan memberi kartu merah yang dibuat oleh wasit Jesus Gil Manzano ini menuai protes dari Enrique. Meski begitu, ia mengaku masih bisa menerima apa yang terjadi.
“Ini hal yang aneh, tapi kami harus menerimanya,” ungkap Enrique.
Neymar menerima kartu kuning pertama usai dinilai menunda eksekusi tendangan bebas Malaga dengan cara mengikat tali sepatunya di depan bola. Kartu kuning kedua didapat eks pemain Santos ini saat melakukan pelanggaran kepada Diego Llorente. Barcelona pun kalah 0-2 dari Malaga.
Bagi Enrique, dua momen tersebut terasa cukup janggal. Terlebih, pelatih berusia 46 tahun juga melihat ada beberapa kejadian lain yang dilakukan oleh pemain namun luput dari pengamatan Manzano.
“Kami harus sangat berhati-hati dalam beberapa laga karena mendapat tekel keras dari belakang yang tidak mendapatkan kartu kuning walaupun harusnya layak dihukum. Kemudian Anda mengikat tali sepatu lalu Anda mendapatkan kartu kuning.”
Baca juga: Barcelona Kalah, Mascherano Doakan Madrid Juga Mengalami Kekalahan
“Ini sangat aneh karena tim yang tidak bermain kasat justru mendapatkan kartu,” pungkas Enrique. (Yayan – www.harianindo.com)