Jakarta – Terkait dengan polemik peminjaman mobil dinas oleh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono akhirnya angkat bicara. Ani melontarakn pernyataannya melalui akun jejaring sosial Instagram @aniyudhoyono pada Selasa (21/3/2017). Hal tersebut bermula dari unggahan Ani tentang menantunya, Annisa Pohan, yang menjadi pembicara dalam acara DPR RI International Women’s Day Lunch.
“Annisa sebagai pembicara dalam acara DPR RI International Women’s Day Lunch, membawakan tema Empowering Women for the Better Future of Indonesia, 20 Maret 2017.”
Foto yang diunggah oleh Ani tersebut, terlihat Annisa menjadi pembicara dan berada satu meja dengan salah satunya yakni Ketua DPR RI Setya Novanto. Namun, tak ada yang menyangka bahwa sejumlah netizen atau follower Ani justru mengungkit terkait polemik peminjaman mobil dinas anti-peluru milik negara oleh SBY tersebut. Salah satunya adalah netizen dengan akun bernama @roomytofa.
“Mobil yang bapak pinjem segera balikin ya bu…,” tulis @roomytofa.
Tak disangka-sangka, komentar dari netizen tersebut membuat Ani gerah. Tak lama kemudian, Ani langsung memberikan klarifikasi di kolom komentar unggahannya tersebut.
Baca Juga : Kasus e-KTP, Miryam Mengaku Mendapat Ancaman Dari Novel Baswedan
1. Pak SBY tidak meminjam mobil itu, melainkan menurut UU no 7/78 pasal 8, mantan Presiden disediakan sebuah kendaraan milik negara dengan pengemudinya.
2. Mobil yang usianya 10 tahun itu jarang kami gunakan, dan beberapa minggu yang lalu kami putuskan untuk diserahkan ke negara. Sebelum berita ini heboh, sebetulnya proses penyerahan sudah berlangsung.
3. Semoga masyarakat tidak salah paham.
4. Demikian penjelasan kami.
(bimbim – www.harianindo.com)