Jakarta – Kandidat gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mempermasalahkan hasil beberapa lembaga survei mengenai putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.
Di beberapa lembaga survei, pasangan calon gubernur-wakil gubernur nomor pemilihan tiga DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengungguli pasangan Ahok bersama Djarot Saiful Hidayat.
“Kalau memang hasil survei sesuai dengan tanggal 19 April (hari pencoblosan), ya berarti Oktober 2017, orang Jakarta punya gubernur baru namanya Anies. Sederhana, kan?” kata Ahok, di Jalan Proklamasi Nomor 53, Jakarta Pusat, Rabu (22/3/2017).
Sementara itu, tingkat elektabilitas pasangan calon gubernur-wakil gubernur ditentukan melalui pertanyaan,
“jika Pilkada DKI Jakarta 2017 dilaksanakan hari ini, calon gubernur mana yang akan dipilih?”. Bukan pertanyaan, “siapa calon gubernur yang akan dipilih pada hari pencoblosan Pilkada DKI Jakarta 2017”. Melalui pertanyaan itu, elektabilitas Anies mengungguli elektabilitas Ahok.
Baca juga: Ibu-ibu Demo Anies-Sandi Terkait Isu Dihapuskannya KJP
“Ya, enggak apa-apa. Kita lihat tanggal 19 April saja,” pungkas Ahok. (Yayan – www.harianindo.com)